AFP PhotoVisconti Tetap Pemimpin Lomba Giro d'Italia
Perburuan gelar juara etape 12 Giro d’Italia 2008, Kamis waktu setempat, berlangsung alot. Pihak penyelenggara sampai menentukan siapa yang juara dengan melihat foto finis. Dua pembalap yang terlihat di foto itu, Daniele Bennati dan Mark Cavendish nampak hampir bersamaan menyentuh garis finis. Namun, panitia menentukan Bennati menyentuh finis terlebih dahulu, baru disusul Cavendish. Pembalap Italia dari Tim Liquigas itu pun dinobatkan sebagai juara untuk ketiga kalinya.
“Cavendish adalah seorang sprinter di 100 hingga 50 meter,” ujar Bennati, berusia 27 tahun, mengomentari dekatnya persaingan menjelang finis di etape ini. “Ia membuat sebuah sprint yang besar, terlebih di usianya (23 thn) yang sangat muda. Itu menunjukan ia bakal menjadi sprinter terkuat di dunia.”
Cavendish yang membela Tim High Road mendominasi lomba di 10 kilometer akhir. Masuk di putaran akhir, Bennati mengejar dan siap memburu gelar juara bersama Robbie McEwen dan Cavendish. Adu sprint terjadi diantara ketiga pembalap ini. Namun, menginjak beberapa meter menjelang finis, yang terlihat adu sprint di depan hanya Cavendish bersama Bennati.
“Tim sudah bekerja sangat baik, tapi Bennati memiliki 10 meter bersama saya untuk keluar,” ujar Cavendish, pembalap berkebangsaan Inggris Raya ini mengakui keungulan Bennati.
Hasil etape ini yang memulai lomba dari Forli menuju Carpi berjarak 172 kilometer, masih menobatkan Giovanni Visconti sebagai pemegang jersey merah muda (maglia rosa). Disusul kompatriotnya Gabriele Bosisio dari LPR Brakes dan juara Tour de France 2007, Alberto Contador dari Tim Astana.
Rekan setim Visconti dari Quick Step terus membantu pimpinan lomba ini memasuki 10 kilometer menjelang akhir. Visconti sedang dalam masa pemulihan dari kasus tabrakan di etape kemarin menuju Cesena. “Rasa sakit di akhir lomba tidak banyak seperti kemarin,” ujar pembalap berusia 25 tahun ini asal Italia.
No comments:
Post a Comment